Status ini hanya sekedar sharing bagaimana
manajemen pemerintahan yang mampu mengendalikan KKN dapat memberikan paket
bantuan yang maksimal tidak hanya bagi warga negaranya, bahkan seluruh
penduduknya di masa-masa genting saat ini. Bahkan, suatu negara liberal di
waktu “normal” tiba-tiba mampu menjadi negara yang sosialis di waktu “genting”.
O iya, saya gunakan term “pengendalian” dan bukan “pemberantasan” karena di
negara-negara maju pun, kita masih menemukan KKN. Tetapi, seperti halnya
pengendalian COVID 19, proses pencegahan yang cepat dan tepat, penegakan hukum
yang tegas, ditambah kesadaran hukum masyarakat membuat KKN tidak menjadi virus
yang menjalar di segala sendi kehidupan.
Semangat pemberantasan KKN memang
gencar dilakukan sejak era reformasi dan pemerintahan sekarang pun (khususnya
periode pertama) telah menunjukkan komitmennya untuk melawan KKN. Tetapi,
faktanya, tidak usah melihat jauh-jauh, kita dapat dengan mudah menemukan oknum
pejabat di level kabupaten atau kecamatan melakukan KKN sekaligus. Iya,
hattrick “K” “K” “N”. Sebagai contoh, oknum kuasa anggaran bisa saja me-mark-up
nilai proyek (korupsi), menerima suap dari pihak yang ingin memenangkan tender
(kolusi), dan mengajak sanak familinya untuk bekerja di tempatnya, tanpa proses
seleksi yang memadai (Nepotisme). Manusia Parasite ini tentu tidak hanya
seorang, tidak hanya di level terkecil, dan tidak hanya satu orang di
masing-masing organisasi/institusi. Bisa dibayangkan jumlahnya jika
dikalkulasikan seluruh Indonesia. Berjuta-juta parasite dengan praktek KKN-nya
telah menggerogoti anggaran negara sehingga segala program, khususnya yang
berkaitan dengan kesejahteraan social menjadi tidak maksimal dan tidak tepat
sasaran.
Sedikit perbandingan, saya bersyukur memiliki
kesempatan tinggal di Australia, suatu negara yang relative maju dengan tingkat
KKN yang rendah. Sehingga informasi ini sekedar memberikan contoh nyata
bagaimana negara mampu memberikan beragam bantuan yang maksimal bagi warga
negaranya, terutama saat menghadapi masa-masa krisis seperti ini.
Secara umum beberapa tipe bantuan yang
diberikan Pemerintah Federal Australia antara lain
a. Bantuan sebesar AUD 17.6 Milliar untuk sector ekonomi
dan investasi. (Beberapa skema bantuannya akan saya jabarkan lebih lanjut)
b.
Bantuan sebesar AUD 2.4 Milliar untuk paket pelayanan
kesehatan di masa COVID 19 bagi seluruh warga negara Australia
c. Bantuan sebesar AUD 669 Juta, sebagai paket
subsidi Medicare (BPJS Australia) khususnya bagi warganegara yang memerlukan telehealth
services.
d.
Bantuan sebesar AUD 74 Juta yang dperuntukkan
untuk penanganan mental health dan wellbeing.
e. Fasilitas gratis home delivery obat-obatan
bagi mereka yang harus menjalani isolasi mandiri di rumah-rumah.
Nah, yang akan saya jabarkan sedikit disini
adalah paket bantuan di bidang ekonomi dan investasi. Terdapat beberapa
kriteria umum seperti syarat kewarganegaraan dan permanen residen, kemudian
keharusan terdaftar sebagai wajib pajak. Contohnya bagi individu wajib memiliki
TFN alias Tax File Number, dan Perusahaan wajib memiliki ABN alias Australia
Business Number. Paket bantuan yang saya sampaikan ini hanya sebagian kecil
dari keseluruhan paket bantuan yang diberikan. Tetapi contoh yang saya berikan
terkait dengan kebutuhan hidup sehari-hari. Berikut contoh-contohnya.
12 Maret 2020
Household Support Payment.
Bantuan tunai sebesar 2 x @AUD 750 (7,5 Juta) yang diberikan dua kali di periode 31 Maret
2020 dan 13 Juli 2020. Penerimanya antara lain adalah veteran, janda, pensiunan
dan kalangan difabel.
25 Maret 2020
Jobkeeper Payment
Pemerintah federal memberikan subsidi kepada perusahaan-perusahaan
swasta, baik yang bersifat profit ataupun non-profit. Subsidi ini harus
dialokasikan untuk membayar gaji pegawai atau pekerja. Dalam skema ini, para
pegawai perusaahan akan menerima AUD 1500 (15 Juta) setiap dua minggu sekali,
mulai dari 30 Maret 2020 sampai 27 September 2020. Tidak hanya bagi yang
full-time, tapi juga bagi part-timer dan casual workers.
Coronavirus Supplement
Jika mereka
dinyatakan layak mendapatkan Joobkeeper payment diatas, maka para pekerja
selain mendapatkan AUD 1500, mereka otomatis mendapatkan tambahan ekstra dana
coronavirus supplement sebesar AUD 550 (5,5 Juta) setiap dua minggu sekali,
mulai 27 April 2020 selama 6 bulan.
Youth Allowance job seeker payment
Bantuan diberikan kepada para remaja di rentang usia 16 sampai dengan 21
tahun yang kehilangan pekerjaan ataupun mengalami penurunan penghasilan akibat
COVID 19. Bantuan diberikan setiap dua minggu sampai dengan COVID 19 berakhir.
Jumlahnya pun berbeda-beda. Contoh:
Bantuan sebesar AUD 803 (8 juta) bagi mereka yg single, berusia dibawah
18 tahun, dan masih tinggal dengan orang tua;
Bantuan sebesar AUD 1012 (10 juta) bagi mereka yang single, berusia
dibawah 18 tahun dan tinggal terpisah dari orang tua karena sekolah ataupun
mencari pekerjaan.
Bantuan sebesar AUD 850 (8,5 juta) bag mereka yang single, berusia
diatas 18 tahun dan tinggal dengan orang tua.
Jadi, dalam skema ini, satu rumah tangga bisa mendapatkan beragam
bantuan. Suami dan Istri yang sama-sama bekerja, masing-masing akan mendapatkan
bantuan jobkeeper payment dan coronavirus supplement, sementara anak-anak
mereka (jika berusia 16-21 thn) akan mendapatkan Youth Allowance job seeker payment.
Atau katakanlah anda seorang janda (aktif bekerja) dengan 1 anak usia 17
tahun. Maka anda akan mendapatkan bantuan household support, jobkeeper payment
dan coronavirus supplement. Sementara anak anda akan mendapatkan bantuan youth
allowance seeker payment.
Tidak hanya Pemerintah Federal Australia, Pemerintah Negara Bagian pun
memberikan bantuannya tersendiri dengan skema yang berbeda dan menargetkan
pihak-pihak yang mungkin belum tercover oleh bantuan dari Pemerintah Federal.
15 April 2020
Rent Relief Grant
Pemerintah Negara Bagian Victoria telah mengalokasikan dana AUD 80 Juta
yang diperuntukkan untuk seluruh penduduk Victoria (Warga Negara, Permanen
Resident, Visa-visa tertentu seperti working holiday Visa) yang kesulitan
melakukan pembayaran sewa tempat tinggal akibat COVID 19. Bantuan diberikan
maksimal sebesar AUD 2000 dan diberikan langsung kepada agen atau pemilik
tempat tinggal. Beberapa kriteria yang harus dipenuhi antara lain jumlah
tabungan kurang dari AUD 5000 dan penghasilan per minggu kurang dari AUD 1900.
29 April 2020
International Student Emergency Relief Fund
Pemerintah Negara Bagian Victoria telah memberikan dana sebesar AUD 45
Juta yang diperuntukkan bagi mahasiswa internasional yang kuliah di Victoria.
Khususnya mereka yang kuliah dengan dana sendiri dan kehilangan part-time atau
casual job akibat COVID 19. Setiap mereka yang memenuhi kriteria ini akan
mendapatkan bantuan maksimal AUD 1100. Mengingat program ini baru saja
diluncurkan, informasi terkait kriteria, durasi, dan metode pembayaran masih
belum diberikan.
Semoga contoh-contoh diatas dapat memberikan sedikit gambaran bagaimana
manajemen pemerintahan yang relatif mampu mengendalikan KKN, mampu memberikan
beragam bantuan yang maksimal bagi warga negaranya. Bahkan terjadi suatu
paradoks, Negara Liberal di waktu “normal” mampu menjadi negara yg sosialis di
waktu yang “tidak normal”. Sementara, suburnya KKN dapat menjadikan suatu
negara yang terlihat “sosialis” di waktu “normal” tiba-tiba menjadi negara
liberal di waktu yang “tidak normal”.
Mari gelorakan semangat anti KKN agar generasi penerus kita mendapatkan
segala hal yang lebih baik dari nenek, kakek, ayah dan ibunya, dan Mimpi
Indonesia Jaya di 2045 tidak hanya sekedar menjadi “mimpi yang sempurna”.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar